bagaimana bentuk atau cara kita dalam mengurangi pemanasan global
yang lagi ramai di perdebatkan di dunia saat ini adalah fenomena bumi mendidih, fenomona meningkatnya gelombang panas di berbagai negara saat ini bnayak merenggut korban jiwa. di indonesia sendiri pemanasan global dapat mengakibatkan hasil panen menurun drastis bahkan sampai mengalami kegagalan panen, endingnya nantinya akan menyebabkan buruknya ketahanan pangan nasional bahkan sudah di prediksi akan adanya bencana kelaparan. apakah hal itu masih bisa kita hindari???
apa akibat dari pemanasan dari pemanasan global yang terjadi akhir akir ini ?
apakah indonesia aturannya masih kendor ? saya rasa iya …
tapi di negara lain pun sama … jadi susah membuat orang sadar bila manusia itu tdk terdampak sendiri. sudah terdampak pula pun masih saja melakukan buang sampah sembarangan… manusia nya ternyata fokusnya ini …
Heyhai kawan. Kita kan berada di negara kepulauan yang mana mempunyai keanekaragaman sumber daya kaut yang tinggi terutama terumbu karangnya. Terkait isu pemanasan global ini ada pertanyaan nih. Dengan berkurangnya terumbu karang dan mencairnya es di kutub utara, apakah hal ini dapat membahayakan manusia untuk jangka waktu yg panjang atau bahkan dapat menhurangi populasi manusia akibat berkurangnya luas dataran?
-
Penyebab Polusi di Jakarta: Polusi udara di Jakarta disebabkan oleh sejumlah faktor, termasuk tingginya jumlah kendaraan bermotor, pertumbuhan industri, dan konstruksi yang pesat. Masalah ini diperparah oleh cuaca dan geografi Jakarta yang rentan terhadap kabut asap.
-
Kaitannya dengan Pemanasan Global: Polusi udara di Jakarta dan di banyak kota besar lainnya di seluruh dunia berkontribusi terhadap masalah pemanasan global. Gas-gas rumah kaca yang dilepaskan oleh aktivitas manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil, adalah penyebab utama pemanasan global. Partikel-partikel halus dalam polusi udara, seperti PM2.5, juga dapat mengabsorpsi panas matahari, meningkatkan suhu udara lokal, dan mengganggu pola iklim.
-
Dampak Terhadap Kesehatan dan Lingkungan: Polusi udara yang tinggi dapat memiliki dampak serius terhadap kesehatan manusia, termasuk penyakit pernapasan, penyakit jantung, dan kanker. Selain itu, polusi juga merusak lingkungan, termasuk tanaman dan satwa liar.
-
Tindakan yang Diperlukan: Untuk mengatasi polusi dan dampaknya terhadap pemanasan global, tindakan segera dan berkelanjutan diperlukan. Beberapa tindakan yang dapat diambil termasuk:
- Memperkenalkan kendaraan ramah lingkungan, seperti mobil listrik dan transportasi publik yang lebih efisien.
- Memperkuat regulasi emisi industri dan menggencarkan penggunaan energi terbarukan.
- Menggalakkan pelestarian lahan dan hutan yang dapat membantu mengurangi polusi dan menyerap karbon.
- Mendorong masyarakat untuk menggunakan energi lebih efisien dan mengurangi limbah.
-
Keterlibatan Masyarakat: Kesadaran masyarakat tentang dampak polusi dan pemanasan global dapat menjadi pendorong untuk tindakan lebih lanjut. Pendidikan dan kampanye publik dapat membantu meningkatkan pemahaman dan menggerakkan masyarakat untuk mendukung solusi yang lebih berkelanjutan.
Penting untuk diingat bahwa masalah polusi dan pemanasan global adalah permasalahan global yang memerlukan kerjasama dari semua pihak, termasuk pemerintah, industri, dan masyarakat sipil, untuk mencapai perubahan yang signifikan dan melindungi lingkungan serta kesehatan manusia.
menjaga kebersihan selalu
terkait salah satu artikel yang saya baca, benar katanya bahwa saat ini kita sudah bukan lagi era pemanasan namun pendidihan global yang berarti bahwa keadaan atau kondisinya jauh lebih buruk dari sebeum-sebelumnya. terlebih memang sudab terbukti dari banyaknya kasus melelehnya es bumi, cuaca ekstrem yang kita hadapi sehari-hari yang dimana suhu bisa mencapai 39 derajat, hingga kemarau kekeringan yang tak henti sampai kebakaran hutan. bahkan polusi yang terus memburuk di tiap harinya.
Saya Sari Nur Amalyah (A1B021051) Akan menciba memberikan pendapat saya tentang polusi saat ini. Saat inidi Indonesia Khususnya di kota Jakarta polusinya sedang buruk akibat terlalu banyak aktivitas manusia yang mendorong terjadinya global warming. dijakarta banyak sekali gedung-gedung tinggi dan minim akan pohon-pohon besar atau tumbuhan yang dapat menghasilkan udara segar. sampai saat ini masyarakat kota Jakarta belum menanggulangi hal ini, mungkin karena masyarakatnya belum teredukasi lebih lanjut tentang cara mengatasi global warming. Disamping itu juga kota Jakarta juga termasuk kota besar dan banyak penduduknya. aktivitas manusia seperti membawa kendaraan itu terjadi selama 24 jam. asap dari kendaraan tersebut memicu polusi udara yang buruk. kita bisa melihat bahwa di atas awan pun tidak terlihat awan yang cerah. harapannya kota Jakarta bisa terbebas dari pemanasan global tersebut dan menjadi kota yang sehat kembali.